PELUKAN 3 KALI SEHARI
"Beb, gw paling suka rasanya di dalam pelukan kamu. Hangat, mesra dan sedikit menonjol di bagian bawah"
Lhaaaa... Apaan tu yang menonjol?
Handphone bro.. handphone.
Memang dipeluk ataupun memeluk itu rasanya nyaman sekali.
Mengapa begitu?
Mari kita tanya.. Galileo !!
Pelukan itu merupakan gestur awal dari orang yang paling mencintai kita yang kita dapatkan semenjak kita tercipta di dunia ini.
Maksudnya?
Coba tanya diri sendiri kapan kita pertama kali diberikan hidup oleh Tuhan kita? Yup, sewaktu di dalam kandungan ibu.
Kandungan/rahim ibu merupakan hal yang paling pertama kita alami dalam hidup kita sebagai suatu bentuk kasih sayang. Lihat bagaimana rahim ibu memeluk kita didalamnya. Anatomi sebuah rahim itulah yang mendasari pelukan yang kita kenal sekarang ini.
Sebagaimana rahim itu melindungi kita, begitu juga dalam sebuah pelukan kita merasa terlindungi.
Kenyamanan dan kehangatan yang kita rasakan dalam rahim ibu dapat kita rasakan juga dalam sebuah pelukan.
Lalu, selama kita dalam kandungan berarti kita selalu dipeluk. Terus, dalam hidup ini kenapa kita tidak dipeluk selalu?
Yaaeeellaahhh.. Mau lo ada yg ngegembol di belakang lo kayak tu pilem Shutter dari Thailand?
Selama di kandungan ibu, kita merupakan makhluk yang belum dapat bertahan hidup sendiri.
Beda dengan setelah kita dilahirkan.
Maka dari itu pelukan rahim ibu sangat dibutuhkan untuk melindungi kita agar jangan terekspos dengan dunia luar (beserta dengan materi-materi berbahayanya).
Sesudah kita lahir, tubuh kita sudah memiliki daya tahan yang cukup untuk membuat kita bertahan hidup di dunia ini.
Bahkan semenjak dilahirkan pun, kita sudah punya insting untuk mencari makanan saat kita membutuhkannya, atau setidaknya meminta makan dengan cara menjerit (bukan menangis lho yaa.. Baca: Air Mata Buaya)
Nggak percaya?
Coba gendong bayi yang baru lahir. Kalau dia lapar, instingnya akan mencari puting susu untuk dihisap.
Asal jangan keenakan pas dihisap yaa broo.. Ntar lo merem melek berarti ada kelainan broo.. Dasar Maho.
Menurut pakar psikologi, kita membutuhkan pelukan setiap harinya untuk membuat kita semangat dan merasa aman untuk bernafas setiap harinya.
Jumlah pelukan yang diperlukan setiap orang bervariasi dilihat dari kepribadian orang tersebut.
Orang yang berkepribadian insecure, akan membutuhkan jumlah pelukan lebih banyak / lebih lama daripada orang yang positif.
Sama seperti orang yang posesif membutuhkan lebih banyak pelukan daripada orang yang cuek/selfish.
Secara generalisasi, dalam dunia modern ini, kita dapat melakukan pelukan 3 kali sehari.
Sekali ketika suami, istri dan anak-anak akan berpisah untuk menjalani aktifitas rutinnya.
Sekali ketika semua anggota keluarga kembali berkumpul ke rumah setelah menjalani aktifitas rutin mereka tersebut.
Dan sekali lagi -yang menurut gw paling penting- sewaktu di atas ranjang sebelum kita tidur. Karena hal ini akan memicu pikiran positif dan aman, sehingga tidur kita pun efektif tanpa adanya gangguan mimpi buruk dan kekhawatiran lainnya.
Jadi kita bisa bangun pagi keesokan harinya dengan senyum cerah dan pikiran positif menghadapi tantangan keras dunia ini.
SUDAHKAH ANDA MENERIMA PELUKAN HARI INI ?
*kalau belum.. pastilah anda Jones. Nasiiiibbbbbb*
Comments
Post a Comment